Minggu, 12 April 2009

Usulku untuk Indonesia

Usulan untuk pemilu yang akan datang ( entah nanti ada atau tidak )

  1. Gak usah ada KPU Pusat. KPU daerah tugasnya ngurusi admnitrasi daerah, logistik per daerah, rekapitulasi hasl suara masing-masing darah pemilihan,dll dengan biaya urunan APBN dan APBD. Hasil laporan untuk DPR pusat langsung dilaporkan ke Mendagri via surat ( surat suara dipaketkan dengan sekuritas yang terjaga )kemudian langsung disiarkan Tipi / media cetak.
  2. KPU dipilih dari kalangan mahasiswa yang lulusan ilmu politik dan adminitrasi negara. Lainnya gak boleh ndaftar. Yang nguji a. pejabat yang berkompeten sekda, b. pimpinan dprd, c. kalangan akademis, d. tokoh insan pers, e. tokoh / pengamat politik yang independen , f. tokoh lsm yang independent, g. tokoh budaya/ seniman, h. tokoh agama/rohaniawan, i. insan pers.
  3. Untuk lembaga survey quick count dibatasi maksimal 3 lembaga survey.
  4. Partai kalau bisa maksimal 7 partai saja.Dpilih yang nasionalis murni 2 partai, yang liberal nasionalis religius 3 partai, pure muslim party 1 partai, non islam 1 partai.
  5. Cara pemilihan ; dengan cara milih gambar partainya saja. meski ini kelihatan tidak demokratis dan seperti ke arah orbaisme. Tapi karena ini menyangkut misi visi ideologi serta schooling politik kader bukan karena tendensi kepentingan jabatan individu caleg serta untuk meminimalisir konflik horinsontal antar caleg. Yang paling penting adalah tak ada money politik atau pembelian suara haram dari para celeg, karena nama caleg tidak ada yang ada hanya gambar partai. Setelah gambar partai dipilih, kemudian dihitung jumlah kursi yang diperoleh partai tersebut, maka segera mungkin partai tersebut secara internal ( dengan syarat2 tertentu dari partai tersebut )untuk memilih orang/figur anggotanya yang memang cocok, punya kredibel, acceptibiltas, loyalitas yang diharapkan mampu membawa aspirasi rakyat lewat ideologi yang diusung partai tersebut, untuk duduk sebagai anggota parelemen dari partai tersebut. Kesimpulannnya : rakyat untuk pilihan partai adalah aktif, maka partai sangat dihargai oleh rakyat, misi visi ke-partaian akan berjalan. Untuk pilihan caleg, rakyat bisa dibilang pasif. Dikarenakan ini semua untuk menghindari konflik horisontal antar caleg, menghindari money politic ( serangan fajar ), urusan orang yang duduk di kursi parlemen diserahkan penuh dengan rasa percaya kepada pengurus partai yang dipilihnya. Maka pilihlah partai yang memang baik, yang insyaalloh akan memilih orang yang duduk di kursi palemen akan baik juga.
  6. Jika terjadi kekacauan secara komunal dalam satu daerah / TPS. misalnya ; dalam hal logsitik, kertas suara yang rusak, tertukarnya surat suara dan lain sebagainya. Tidak akan ada pengulangan pemilihan. Dianggap daerah / TPS tersebut hilang atau tak ada pemilu.Maka semua panitia harus bekerja dengan hati-hati, profesional dan tanpa tendensi kepentingan sepihak. Kalau terjadi pengulangan pemilihan seperti yang terjadi sekarang ini, menurut saya adalah sistem demokrasi yang kurang nyaman. Karena, kalau terjadi pengulangan dan penghitungan suara secara nasional sudah dilakukan, baik, dari lembaga independent quick count atau dari KPU itu sendiri maka, yang terajadi adalah, sudah terbangunnya opini publik bahwa ada partai yang menang dan ada partai yang kalah. Maka, rakyat yang akan melakukan pemilihan ulang karena sudah tahu di televisi atau di media cetak bahwa partainya kalah, dia akan malas-malasan untuk pergi ke TPS. Bisa juga terjadi kalau partai itu mengalami kemenangan / kekalahan sangat tipis sekali, kader / tim sukses akan berupaya untuk memobilisasi massa untuk memenangkan partainya. Dan pasti mobilisasi itu adalah dengan cara politik uang. Maka hemat saya untuk pemilu berikutnya "Tak ada pemilihan ulang "
Demikian, uneg-uneg saya dengan format bahasa saya seadanya, karena memang semuanya harus seadanya. Niat saya hanya satu ' Jadikan Indonesia itu nyaman jangan ada permusuhan ataupun yang tersakiti ". Saya harap ada teman-teman yang mau nambahi format pemilu ke depan bagaiamana ?. Salam untuk semuanya.

Dendy
www.ludiratisan.blogspot.com ( sastra ndeso-jiwa putih )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ayo kasih komentar, komentar anda berguna bagi saya :